Senin, 02 Oktober 2017

Dendy wardana pancasila menurut saya

Pancasila menurut saya memiliki arti: Pancasila pada hakikatnya merupakan dasar falsafah dan ideologi Negara yang diharapkan jadi pandangan hidup bangsa Indonesia sebagai dasar pemersatu,lambang persatuan dan kesatuan serta sebagai pertahanan bangsa dan Negara Indonesia.

Pancasila adalah dasar filsafat Negara Republik Indonesia yang secara resmi disahkan oleh PPKI pada tanggal 18 Agustus 1945  dan tercantum dalam pembukaan UUD 1945,diundangkan dalam berita Republik Indonesia tahun II No.7bersama-sama dengan batang tubuh UUD1945. Pancasila sebagai dasar filsafat serta ideologi bangsa dan Negara Indonesia,bukan terbentuk secara mendadak serta bukan hanya diciptakaan oleh seseorang sebagaimana yang terjadi pada ideologi-ideologi lain di dunia.Namun ,terbentuknya pancasila melalui proses yang cukup panjang dalam sejarah bangsa Indonesia.

Seperti yang kita ketahui,Pancasila berasal dari kata panca yaitu lima dan sila yang berarti prinsip.Jadi dapat diartikan bahwa pancasila adalah lima prinsip. Lima sila tersebut yaitu 1) Ketuhanan yang maha esa, 2) Kemanusiaan yang adil dan beradab, 3) Persatuan Indonesia, 4) Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaa dalam pemusyawarataan/perwakilan, 5) Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

1.Sila ketuhanan yang maha esa

Sila ketuhanan yang maha esa,bangsa Indonesia menyatakan kepercayaan dan ketaqwaan terhadap tuhan yang maha esa dan oleh karenanya manusia Indonesia percaya dan taqwa terhadap tuhan yang maha esa sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing menurut dasar kemanusian yang adil dan beradab.

2.Sila kemanusiaan yang adil dan beradab

Sila kemanusiaan yang adil dan beradab manusia diakui dan diperlakukan sesuai dengan harkat dan martabatnya sebagai mahluk tuhan yang maha esa,yang sama derajatnya,yang sama haknya dan kewajiban-kewajiban azasinya,tanpa membeda-bedakan suku,keturunan,agama,dan kepercayaan,jenis kelamin,kedudukan sosial,warna kulit dan sebagainya. Karena itu dikembangkanlah sikap saling ,mencintai sesama manusia,sikap tenggang rasa serta sikap tidak terhadap orang lain.

3.Sila persatuan Indonesia

Sila persatuan Indonesia,menempatkan manusia Indonesia pada persatuan, kesatuan ,serta kepentingan dan keselamatan bangsa dan Negara diatas kepentingan pribadi golongan. Menempatkan kepentingan Negara dan bangsa diatas  kepentingan pribadi, berarti manusia Indonesia sanggup dan rela berkorban untuk kepentingan Negara dan bangsa ,maka dikembangkanlah rasa kebangsaan dan bertanah air Indonesia,dalam rangka memelihara ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan perdamaian abadi dan keadilan sosial.persatuan dikembangkan tas dasar bhineka tunggal ika, dengan memajukan pergaulan demi kesatuaan dan persatuan bangsa Indonesia.

4. Sila kerakyataan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam pemusyawaratan dan perwakilan.

Sila kerakyataan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksaan dalam pemusyawaratan/perwakilan, manusia Indonesia sebagai warga Negara dan warga masyarakat Indonesia mempunyai keududukan,hak, dan kewajiban yang sama . Dalam menggunakan hak-haknya ia menyadari perlunya selalu memperhatikan dan mengutamakan kepentingan masyarakat,

5.Sila keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

Sila keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, manusia Indonesia menyadari hak dan kewajiban yang sama untuk menciptakan keadilan sosial dalam kehidupan masyarakat Indonesia. Dalam rangka ini dikembangkan perbuatan luhur yang mencerminkan sikap dan suasana kekeluargaan dan kegotong royongan. Untuk itu dikembangkan sikap adil terhadap sesama, menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban,serta menghormati hak-hak orang lain

 

Pancasila juga dapat diartikan sebagai dasar Negara dan filosofi bangsa Indonesia,tidak diragukan lagi. Dalam seajarahnya dimulai dari bangsa ini akan dibentuk sebagai suatu kesatuan dari berbagai suku dan agama di nusantara ini, Pancasila hadir sejak saat itu sebagai asas yang menjadi panutan dalam berbangsa dan bernegara. Dalam perkembangan sejarah kebangsaan Indonesia selanjutnya, sangatlah jelas terlihat peranan pancasila sebagai unsur utama pemersatu Negara kesatuan republik Indonesia, sampai pada hari ini.

Melihat begitu pentingnya pancasila bagi bangsa Indonesia,maka kita sebagai generasi penerus dari para "founding fathers" kita, tentunya memiliki kewajiban utama untuk menjaga, mengawal dan mempertahankan pancasila ini sebagai pemersatu bangsa. Tugas ini tidaklah mudah, terlebih dalam era keleluasaan akses informasi dan teknologi saat ini yang sudah mengglobal. Dimana setiap gerak aktivitas maupun media sosial maupun media berita berteknologi tinggi saat ini.

Ruang dan waktu sempit, begitupula jarak semakin dekat dalam hal interaksi personal inter dan antar bangsa.

 

Dendy wardana

171710224

Tidak ada komentar:

Posting Komentar